Strategi Digital Marketing di Tahun 2022

Perlunya Pembaharuan Strategi Digital Marketing

Digital marketing telah berevolusi dan mengalami banyak perubahan beberapa tahun belakangan ini. Sebagai contoh, penerapan augmented reality yang sebelumnya dianggap teknik yang kurang cost-effective, sekarang sudah mulai banyak diterapkan dengan mudah.

Menimbang hal tersebut, agar perencanaan marketing brand atau bisnis Anda tetap efektif dan relevan, pembaharuan strategi marketing secara berkala sangatlah dibutuhkan.

Artikel ini akan memberikan informasi terkait beberapa strategi digital marketing yang diprediksi akan membawa dampak cukup besar dalam jangka waktu beberapa tahun

1. Memperbanyak konten video 

Video marketing sebetulnya bukanlah sebuah teknik atau konsep yang baru. Namun semakin ke sini pemanfaatan video sebagai sarana dan strategi digital marketing mulai populer diterapkan baik oleh brand besar maupun kecil.

Bahkan, menurut statistik video marketing dari Hubspot, 54% konsumen menginginkan marketer untuk lebih banyak memproduksi konten dengan format video.

Tidak hanya lebih diminati oleh konsumen, konten dengan format video juga akan memberikan Anda ruang yang lebih luas untuk menonjolkan fitur dan kelebihan dari produk atau layanan dari bisnis Anda dengan cara yang menarik.

Semakin banyaknya tools video marketing yang tersedia juga membuat proses pembuatan konten video saat ini menjadi jauh lebih mudah.

Untuk memulai strategi video marketing, Anda bisa memanfaatkan platform media sosial seperti Instagram, Facebook, Youtube, bahkan LinkedIn sebagai channel untuk membagikan konten video Anda

2. Membuat sales funnel yang komprehensif

Tipe audience yang mengunjungi website Anda bisa jadi sangat beragam. Beberapa mungkin ada yang merupakan orang yang belum mengenal brand Anda sama sekali, sementara beberapa lainnya merupakan orang yang sudah menjadi konsumen Anda.

Maka dari itu, sangat penting untuk menyediakan konten untuk setiap tahap customer journey dari bisnis Anda. Di sinilah peran sales funnel menjadi begitu krusial.

Banyak marketer yang terlalu fokus dan banyak meluangkan waktu untuk memproduksi konten top-funnel, namun tidak memiliki konten yang dapat menjaga ketertarikan atau minat audience pada mid-funnel maupun bottom-funnel.

Dengan menerapkan data driven marketing dan menambahkan animasi, video, infografik, atau bahkan podcast, Anda dapat membuat content marketing Anda menjadi lebih komprehensif.

Anda juga bisa mencoba untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sering diajukan oleh target audience lewat konten yang Anda buat.

Pada intinya, yang perlu Anda lakukan adalah memastikan bahwa konten yang Anda miliki dan sampaikan pada channel marketing Anda sudah mencakup setiap sales funnel dari bisnis Anda

3. Menyajikan konten interaktif

Konten interaktif seperti kuesioner, poling, kontes, atau puzzle saat ini semakin populer diterapkan karena efektivitasnya dalam menarik perhatian audience secara instan.

Selain menawarkan nilai lebih untuk target audience, konten interaktif juga bisa Anda gunakan sebagai alat eksperimen untuk mengetahui hal apa yang banyak diminati oleh target audience Anda.

4. Fokus untuk membangun network dan komunitas

Mungkin bagi bisnis skala besar mengeluarkan budget untuk menjalankan social media marketing untuk mendapatkan lebih banyak reach bukanlah sebuah masalah.

Namun tidak demikian pada bisnis skala kecil yang mungkin akan sulit berkompetisi secara organik dengan akun brand atau bisnis besar di media sosial, sehingga seringkali dibutuhkan pengalokasian biaya iklan.

Solusi dari tantangan digital marketing di atas adalah dengan memanfaatkan fitur yang ditawarkan oleh platform media sosial untuk membangun komunitas brand Anda sendiri. Contoh penerapannya misalnya dengan membuat komunitas belajar digital marketing di Facebook group, atau LinkedIn group.

Dengan membuat grup, brand dapat berkomunikasi secara langsung dengan member mereka atau juga memanfaatkannya untuk menjawab pertanyaan atau saran dari konsumen mereka.

Strategi digital marketing ini cukup efektif dalam membangun loyalitas konsumen karena akan memberikan kesan eksklusifitas pada target audience Anda.

5. Berjualan di Social Media

Social commerce merupakan salah satu tren digital marketing yang juga diprediksi akan memiliki potensi besar ke depannya.

Hal ini juga didukung dengan semakin banyaknya media sosial yang meluncurkan fitur berbelanja di platform mereka, termasuk Facebook dan Instagram Shops yang baru saja diluncurkan tahun lalu.

Berjualan di media sosial akan sangat menguntungkan karena akan mempersingkat customer journey dari bisnis Anda. Dengan begitu, potensi konsumen untuk membeli produk akan meningkat.

6. Membangun brand partnerships

Satu tahun belakangan ini, banyak brand yang menuai kesuksesan dengan menjalankan campaign kolaborasi dengan brand lain. Mungkin Anda juga masih ingat salah satu kolaborasi brand yang berhasil viral di pertengahan tahun 2021 yaitu antara McDonald’s dan BTS. Di luar itu masih banyak kolaborasi brand lainnya yang terbilang sangat sukses seperti McDonald’s dan Travis Scott, Adidas dan Allbirds, juga Adidas dan Lego.

Kerjasama brand yang unik seperti beberapa contoh di atas sangat efektif dalam menarik perhatian media dan menimbulkan social buzz dengan cakupan audience yang luas.

Kerjasama atau kolaborasi pun sebetulnya tidak perlu dilakukan dengan nama-nama atau brand besar. Anda juga bisa menjalin kolaborasi yang efektif dengan brand yang memilki produk-produk komplementer dengan produk dari brand Anda.

Kolaborasi ini juga bisa Anda terapkan pada strategi digital marketing Anda. Misalnya dengan membuat co-branded email yang memanfaatkan audience list dari brand lain untuk menawarkan produk Anda lewat email.

7. Memanfaatkan teknologi augmented reality

Munculnya pandemi telah memacu para marketers untuk memikirkan cara yang unik dan kreatif untuk dapat tetap terhubung dengan konsumen mereka yang sebagian besar waktunya diluangkan di rumah.

Augmented reality marketing, menjadi salah satu solusi yang dapat membantu target market untuk dapat mencoba produk tanpa harus datang ke toko fisik secara langsung.

Dengan teknologi augmented reality, calon konsumen dapat mencoba perhiasan atau aksesoris di pergelangan tangan mereka, atau mencoba meletakkan sofa baru di ruang tamu mereka hanya lewat smartphone.

Konklusi

Tentu mengimplementasi semua strategi di atas secara bersamaan adalah hampir tidak mungkin. Atas alasan efisiensi, Anda hanya perlu memilih beberapa strategi digital marketing yang telah kami rekomendasikan di atas dan mencoba untuk menjalankannya.

Strategi digital marketing yang perlu dipilih akan sepenuhnya bergantung pada target audience, goal bisnis, dan industri dari bisnis Anda.

Sebagai alternatif, Anda juga dapat menggunakan jasa digital marketing agency untuk membantu proses perencanaan dan pengimplementasian strategi digital marketing yang tepat dan paling efektif untuk bisnis Anda.

Meson adalah digital marketing agency Jakarta yang telah memiliki banyak pengalaman dalam menangani strategi digital marketing dari bisnis di berbagai industri

Location:

Share :